Penulis Meniti Batas
Adi Imam Wicaksono
Mahasiswa arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya angkatan 2015. Menyukai bau dan becek pasar tradisional hingga dingin dan bersihnya supermall.
Andrea Fitrianto
Arsitek pemerhati hunian dan kota dengan pengalaman di sektor privat maupun non-profit.
Apsari Cyntya
Bosman Batubara
Bosman Batubara adalah geolog lulusan Universitas Gadjah Mada (2005), master pengairan dari KU Leuven/ Vrije Universiteit Brussels, Belgia (2012), dan kini kandidat doktoral dari IHE-Delft/ University of Amsterdam dengan tajuk “Near-South Urbanization: Flows of people, water, and capital in and beyond (post-) New Order Jakarta.” Bosman juga anggota Serikat Tani Kota Semarang.
Cepi Sabre
Fardi Ali
Fardi adalah staff media pada Urban Poor Consortium (UPC), berdomisili di Makassar.
Fauziyyah Sofiyah
Panggilannya Uzi, belajar arsitektur di Universitas Katolik Parahyangan. Uzi tertarik pada tema sosial, arsitektur, dan urban.
Frans Ari Prasetyo
Frans Ari Prasetyo adalah Research Associate di York Centre for Asian Research, York University, dan Visiting Fellow di Ethnography Lab, University of Toronto, Kanada. Minat dan praktik kerjanya berfokus pada urbanisme berbasis masyarakat yang melibatkan seni, perencanaan, politik budaya anak muda, dan ekologi. Ia aktif berkolaborasi, bergabung, dan mengorganisasi berbagai komunitas akar rumput, kolektif bawah tanah, serta kelompok masyarakat yang terpinggirkan.
Fransiska Damarratri
Mencoba belajar dan bekerja.
Gifari Cholis
Berkegiatan di Komunitas Arsitektur Semarang dan Hysteria.
Hafiz Sumarno
Hafiz adalah seorang arsitek di Center for Urban Design and Diffability UGM.
Indah Widiastuti
adalah Associate Professor di Institut Teknologi Bandung, Keahlian Sejarah, Teori dan Kritik Arsitektur. Ia menyelesaikan studi Sarjana Teknik dan Magister Teknik Arsitektur di ITB, kemudian mengambil gelar Doctor of Philosophy dari Anna University, Chennai dengan Thesis berjudul “Critical study of vernacular settlement-architecture of Kerala in India and Minangkabau in west Sumatra, Indonesia (Of Societies Practicing Matrilineal Kinship).”
Josef Christofer Benedict
Sejak lulus dari Departemen Sosiologi, Universitas Gadjah Mada, Josef mendalami riset etnografi, krisis sosial-ekologi, pasca-kolonialisme, dan studi kritis pembangunan. Saat ini ia berkarya di Litbang, Harian Kompas.
Josephine Livina
Josephine Livina adalah mahasiswa arsitektur tahun akhir di Bandung. Josephine menaruh minat pada urbanisme, sejarah, dan struktur sosial. Saat ini mencari pengalaman nyata dan unik untuk belajar dan tumbuh.
Kamil Muhammad
Kamil adalah eks-koordinator Architecture Sans Frontières Indonesia dan direktur studio desain/riset pppooolll. Kamil telah memenangkan beberapa penghargaan arsitektur, terakhir dari LafargeHolcim Award 2017 dan ASF-INT Award 2017, dan saat ini sedang menangani sebuah riset panjang bersama University of Melbourne untuk menginvestigasi kontestasi spasial-politik di area bantaran sungai.
Kristoforus Lintang Mahadewa
Lintang adalah asisten riset di Center for Indigenous and Cultural Psychology (CICP) di Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada. Ketertarikannya saat ini berada di topik psikologi budaya dan sosial yang meliputi hubungan antar-kelompok, identitas, dan marginalisasi, termasuk menulis meta-belief pada komunitas migran sebagai pengungsi internal.
Martin Suryajaya
Martin Suryajaya meraih gelar doktor di bidang filsafat dari Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara. Sehari-hari ia bekerja sebagai pengajar pada Sekolah Pascasarjana, Institut Kesenian Jakarta dan konsultan kebijakan di Direktorat Jenderal Kebudayaan. Ia juga aktif sebagai youtuber yang menyiarkan pandangan-pandangan tentang filsafat, sastra dan isu-isu kebudayaan dengan penyampaian yang populer.
Nelza M. Iqbal
Nelza sedang menempuh program S2 Building Urban Design in Development di University College London, Inggris.
Prathiwi W. Putri
Post-doc: Rule and Rupture Programme, Department of Food and Resource Economics, Uni. Copenhagen. Anggota Forum Kampung Kota.
Rakha Shonigiya
Rakha Shonigiya lulusan arsitektur di Unika Soegijapranata yang memilih "jalan ninja" arsitektur mitigasi. Rakha tertarik pada praktik arsitektur populis untuk menyelesaikan masalah secara taktis, realistis, juga estetis.
Sri Suryani
Arsitek dan peneliti kebijakan perumahan dan pemukiman. Saat ini sedang mendampingi warga Bukit Duri yang terdampak proyek betonisasi Ciliwung.
Sylvania Hutagalung
Perempuan, dan suka hal-hal sederhana, tidak berbelit-belit. I may start it late, but I accelerate fast, begitu prinsipnya.
Usie Fauzia
Designer dan pecinta musik. Berdomisili di Bandung.